Friday, January 6, 2012

Motivator itu layaknya Pokemon

Saya terkapar didepan kursi empuk beserta didepan layar LCD pabrikan Korea, menarik nafas karena desain-desain itu perlahan-lahan selesai dikerjakan, itu semua belum termasuk tugas kuliah yang Alhamdulillah hampir semua telah selesai dikerjakan. Besok adalah The Trial Day bagi tim Pendekar Indonesia, sebuah program pendidikan emosi dan karakter yang diselenggarakan oleh Komunitas Motivasi Pemuda Indonesia (KMPI), yang kebetulan saya turut serta didalamnya.

Hampir tak terasa sudah selama setahun lebih saya bergaul dengan dunia motivasi, memang background saya hampir bersembrangan dengan trainer, motivator, atau bahkan public speaker, yang berada didepan kamera, tapi selama lebih dari setahun ini saya bergaul dengan dunia yang demikian. Keduanyapun disatupadukan, dunia Audio Visual ala Broadcasting dengan Dunia Motivasi yang semangat-semangat itu.

Yang menarik berhubung di KMPI saya sering bertemu berbagai macam motivator dengan brand serta gayanya yg berbeda-beda, kemudian saya terhanyut dengan brand-brand yang saya pikir seperti Pokemon bahkan Digimon, lengkap dengan kekuatannya masing-masing dan mungkin kelebihan-kelebihan yang ditonjolkan mereka layaknya Pokemon.

Mulai dari Motivator bernafas Go Green, Nasionalis, Humoris, Educated, Motivator Pernikahan, Rumah tangga, Percintaan, Motivator Bisnis dan Marketing dan bahkan ternyata Ada loh Motivator buat Kesehatan,
pokoknya kalo dijabarkan merka punya brand yang menjadi semacam pembeda alias ciri khas mereka masing-masing.

Layaknya Dunia Pertelevisian yang nantinya akan lebih segmentif, jadi bukan lagi Tv yang menayangkan semua, tapi Pemirsa yang memilih Stasiun TV kegemarannya. Di Indonesia belum sedemikian, tapi kita bisa lihat di Amerika tempat NAB Show diselengarakan.

Hmm, beberapa desain pun sudah terkirim lewat email, kini saatnya kamera check buat mengabadikan kegiatan KMPI esok hari, yakni hari yang saya sebut The Trial Day of Pendekar Indonesia.
Hmmm, Wait..... Apa? Checking Kamera? Hahaha.. Ya mungkin ini salah satu cara yang bisa saya lakukan untuk menggabungkan Dunia Motivasi dan Dunia Broadcasting. Memang diperlukan orang didepan dan dibelakang layar untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi Indonesia. Untuk itu masih diperukan mereka yang mau berjuang  untuk membisikkan kalimat bahwa 'harapan itu masih ada'.

No comments:

Post a Comment